Algorithma Collision Detection Sederhana
Dalam pembuatan game akan sering digunakan collision detection yang digunakan untuk memberikan interaksi antara object dengan object yang lain. Seperti ketika tembakan mengenai musuh, ketika pesawat saling bertabrakan, atau ketika object mengenai pos point, dan lain sebagainya.
Kemudian karena berhubungan dengan object, biasanya collission detection akan dibutuhkan untuk mendeteksi tiap object yang terdapat dalam game, sehingga diperlukan algorithma yang seefektif mungkin agar game tidak terlalu memakan memori untuk deteksi object yang bersinggungan saja.
Collision detection yang paling sederhana adalah dengan mendeteksi area persegi masing-masing object. Seperti ditunjukkan dalam gambar di atas dan pseudocode dibawah ini, masing-masing object dihitung berdasarkan area persegi yang bersinggungan. Sehingga meskipun nilai pixel memiliki nilai alpha 0, namun jika masih terdapat pada area persegi object, maka masih dianggap bersinggungan.
if(bx1<axo || bxo<ax1 || by1<ayo || byo<ay1){
//not collide
}
Implementasi tutorial singkat dalam posting ini dapat dilihat dalam video tutorial pembuatan puzzle game dengan Java Greenfoot berikut:
Dalam blog ini penulis tidak menyediakan source code langsung. Karena dalam video sudah ditunjukkan implementasi collision detection pada fungsi checkCollision. Dan juga hasil interaksinya pada object, serta contoh interaksi collision detection yang berkesinambungan.
Komentar
Posting Komentar