Algorithma dan Bahasa Pemrograman
Ilustrasi bekerja dengan laptop (Sumber gambar: Pixabay/Free-Photos) |
Sudah 10 tahun lebih, penulis bergelut di dunia pemrograman.
Di awali dengan belajar bahasa pemrograman berbasis web, HTML, PHP, SQL dan CSS, lalu pindah ke Turbo Pascal, C, C++, Python, Matlab, sampai saat ini Java, khususnya Java untuk Android.
Begitu juga dengan hasil karya, yang paling dapat dilihat saat tulisan ini ditulis adalah seluruh karya penulis yang dapat diakses di Play Store dengan nama developer Computational Lab.
Jika penulis dibilang ahli, tentu saja tidak.
Penulis hanya menguasai bahasa pemrograman di atas, hanya sebatas terkait project yang penulis kerjakan.
Jika project sudah selesai, maka penulis akan meninggalkan sementara waktu, beralih atau tetap berusaha mengimplementasikan bahasa pemrograman yang sama, pada project pribadi penulis.
Kemudian dengan pengalaman di atas, penulis sebenarnya tidak tahu pasti pengertian dari algorithma secara formal, atau sesuai KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Namun menurut penulis, algorithma adalah logika dari pemrograman itu sendiri.
Bagaimana menyusun perintah, menggunakan variabel, toubleshooting error, bug dan lain sebagainya, adalah lebih penting dari sekedar mengerti arti algorithma.
Apapun bahasa pemrogramamnya, jika sudah mengerti logika berpikirnya, akan lebih cepat mengerti atau untuk berpindah dari satu bahasa pemrograman ke bahasa pemrograman yang lain.
Komentar
Posting Komentar